Wonderful Indonesia Tourism Fair (WITF) 2024

 

Kegiatan Wonderful Indonesia Tourism Fair (WITF) 2024 berlangsung meriah dari tanggal 2 hingga 4 Oktober 2024 di Swissotel Jakarta PIK Avenue. Acara ini diselenggarakan oleh Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, bertujuan untuk mempromosikan potensi pariwisata tanah air.  Acara ini mengangkat tema yang sangat relevan, yaitu “Peran Penting Pendidikan Tinggi dalam Mempersiapkan Sumber Daya Manusia Industri Pariwisata”.

Pukul 08.00 WIB, acara dimulai dengan sambutan hangat dari MC yang menyapa semua peserta, termasuk akademisi, praktisi industri, mahasiswa, dan Juga turut dihadiri oleh Program Studi Pariwisata Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya dengan Ibu  Astuti Kusumawicitra Laturiuw, S.Pd., M.Hum., Ph. dan ibu Titis Puspitarini, S.Sos.,M.B.A sebagai dosen Pariwisata di UNIKA Atma Jaya serta tiga mahasiswi Prodi Pariwisata yaitu Sandrina, Laura, Angga, Dan Saylia, sebagai bentuk antusiasme yang siap mendalami isu penting ini yang mendorong berkembang dan berkualitas

Sesi pemaparan materi dimulai dengan paparan materi yang informatif oleh para menteri yang membawahi Bidang Pariwisata, seperti kurikulum yang adaptif dan inovatif dapat membekali mahasiswa di bidang Pariwisata dengan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan industri. Dan juga menekankan pentingnya pengembangan soft skills dan hard skills bagi generasi muda agar mampu bersaing di era global. Para narasumber mengatakan bahwasannya Pariwisata akan terus berkembang seiring dengan perkembangan teknologi, digitalisasi saat ini, oleh karena itu peran penting para generasi muda yang bermutu sangatlah dibutuhkan dalam membantu mengembangkan pariwisata. Sehingga persaingan SDM semakin ketat, oleh karena itu SDM kita pun perlu ditingkatkan agar dapat bersaing dengan SDM global

Oleh karena itu, Sumber Daya Manusia yang berkualitas perlu dihasilkan dari saat ini, hal ini dapat dilakukan dengan adanya proses perkuliahan yang menjamin akan kualitas para mahasiswa-mahasiswi. Namun ada beberapa hal yang menjadi tantangan yang disorot dalam proses ini yakni adanya gap antara dunia pendidikan dan dunia industri dan hal ini tidak dapat dipungkiri adanya. Oleh sebab itu faktor-faktor seperti training, porsi praktek yang lebih banyak, tenaga pengajar yang terus berinovasi, praktisi mengajar dapat ditambahkan dalam pendidikan yang dapat menjembatani gap tersebut
Sehingga pendidikan tinggi menjadi peran penting dalam menghasilkan bibit-bibit unggul yang mampu bersaing dan memiliki kredibilitas tinggi dan berinovatif.

Dan di akhir acara pada kegiatan ini, kembali lagi kita diingatkan bahwa Pariwisata akan terus berjalan dan berkembang serta ada begitu banyak kesempatan dalam bidang pariwisata hanya saja semua itu bergantung pada kita sebagai usher untuk memaknai itu. Di sisi lain juga pendidikan tinggi dalam menghasilkan generasi penerus merupakan point penting yang dapat menjembatani akan semua hal dan tentunya perlu ditingkatkan dalam setiap prosesnya.